Kamis, Februari 24, 2011

Februari Yang Basah


Udara dingin, dalam cuaca berhujan. 
Angin kencang mempermainkan daun-daun yang tampak ringkih bertahan di dahan. 
Hari-hari bulan Februari, setahun yg lain terlewati. 
Tak ada musim semi di sini, tetapi aku tak pernah lupa menghitung hari.

Rindu itu dia belah jadi dua. 
Satu untuk masa lalunya, satu untuk masa depannya.

~ Thiya Renjana ~

0 Jejak:

Buku Tamu
Link To Me
Nasihat / Comment
Thiya's Plurk
Daftar Isi
   Koridor Silaturahim Semesta Sajak Renjana