Jumat, Oktober 02, 2009

Catatan kala hujan senja

Beri aku waktu
Membiasakan diri dengan tiadamu
Terlanjur kupercayakan penuh
tautan rinduku di tiap nafasmu

16:05:56

Kuhitung tiap sekon dengan gagu
Menunggu satu-satunya laku yang dapat kubaca
Menerka aku tak kuasa
Apa yang akan kau voniskan pada kelamku
Layakkah aku dengan kerdilnya rasaku
Menanti nyata itu hadir hanya untukku?

16:50:39

Kueja tiap wahana bekas tapakmu berdiri
Tiada lagi tempat membagikan pandangan ini
Semua merasa,
Siang telah kehilangan mataharinya
membagi beku kepada salju
dan hujanpun kian sinis menderas rindu

16:58:49

Semuanya benar-benar ikut merasa;
Matahari kehilangan bundarnya
salju ditinggalkan bekunya
Lalu aku sendiri harus kemana?
Haruskah aku berputus asa
Setelah dunia tak menjanjikan apa-apa???

17:05:35

Aku lebih memilih undur diri
Pergi tak kembali lebih aku sukai
tapi aku tak akan sesali
karena kau tetaplah kekasih hati

17:15:06

Laju ini takkan kuhentikan
Perhentian itu takkan kubayangkan
Sebab yang kudambakan
hanyalah ketenanganku dalam naungan...

17:17:25

0 Jejak:

Buku Tamu
Link To Me
Nasihat / Comment
Thiya's Plurk
Daftar Isi
   Koridor Silaturahim Semesta Sajak Renjana