Rabu, Juni 02, 2010

Bumi Hangus

Photobucket

Di bumi yang hangus hati selalu bertanya
apa lagi kita punya? Berapakah harga cinta?
Di bumi yang hangus hati selalu bertanya
Kita harus pergi ke mana, di mana rumah kita?
Di bumi yang hangus hati selalu bertanya
bimbang kalbu oleh cedera
Di bumi yang hangus hati selalu bertanya
hari ini maut giliran siapa?

by WS. Rendra

-- Saya sedang mencari keterkaitan sajak Rendra "Bumi Hangus" dengan Palestina.. Karena di tvOne dikatakan Rendra membuat sajak tersebut dilatarbelakangi oleh kondisi Palestina. Kalau sahabat yang mampir ke blog saya ini tahu, boleh untuk dijelaskan kepada saya. Tapi kalau tidak, mungkin ini bisa menjadi sharing informasi,,
Terima kasih kepada sahabat-sahabat yang selalu meluangkan dan menyisihkan bandwidth-nya untuk membaca celotehan saya 

Salam..
Thiya Renjana

3 Jejak:

Mahameru Nugraha mengatakan...

Yang saya lihat dari blog sobat, nampaknya benar-benar mendalam. Ditambah dengan gambar yang hampir semuanya bertema "Hujan, Gerimis, atau sekedar Tetesan Air". Salut buat sobat. :) Mampir di blog saya lain waktu.

Semesta Renjana mengatakan...

terima kasih kunjungannya...

Sebenarnya, sebelum anda mampir pun, saya sudah sering main2 ke blog mu dan membaca2 di situ..

Blog yg inspiratif.. Tdk seperti punya saya yg hanya coretan2 belaka :)

bahtiarhs mengatakan...

Pada malam Trubute to WS Rendra selasa, 15 Juni kemarin, Ken Zuraida sebelum membaca Bumi Hangus mengatakan, "Saya akan membacakan puisi karya seorang anak umur 16 tahun -- umur Rendra ketika mencipta puisi itu; red -- yang mungkin ada relevansinya dengan apa yang tengah terjadi di Palestina hari ini." Jadi, mkn tidak langsung berhubungan, tetapi relevan.

That's my two cents,

Bahtiar HS

Buku Tamu
Link To Me
Nasihat / Comment
Thiya's Plurk
Daftar Isi
   Koridor Silaturahim Semesta Sajak Renjana