Jumat, September 18, 2009

Tanya


Bila bukti anggapmu sulit terwujudi

tapi yang kucoba adalah pasti
Dengan alas diiringi nafas tak henti
Ada peri melipat kayu patah
Seakan ia putuskan masa
Kenapa luka itu ada???
Kenapa marah itu menyala???
Seakan turuti, bakari hidup diri
Dia tenggelam dalam awan putih
Siapa ucap legenda tak berarti
Mungkin hanya sulit tuk pahami
Ku tak ingin ia berkata
"Hanya kabut Gerimis Sebatas Asa"
Kuberi dia lembar bahasa
Jangan anggap itu variasi belaka
Itu semua arti dari semua "kata"
Dia dan aku bertanya
Di mana jawabnya....???

*Ibn Abdullah

0 Jejak:

Buku Tamu
Link To Me
Nasihat / Comment
Thiya's Plurk
Daftar Isi
   Koridor Silaturahim Semesta Sajak Renjana